Yogyakarta, Dunis – Berkesempatan hadir pada sesi materi workshop hari ke 2 Lensamu Academy Batch 1 pada Selasa (7/01) Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir berikan pesan dalam mengasah keilmuan dan bermedia harus bagaikan mata elang yang tajam.
“Dalam berproses kita harus menjadi seperti mata elang yang tajam. Belajar dan berproses itu berkelanjutan, kita harus mengetahui se detail-detailnya seperti halnya mata elang yang tajam agar kita menjadi pembelajar yang berkualitas,” jelas Haedar.
Pesan tersebut Haedar sampaikan dengan berkaca pada pengalaman pribadinya sebagai seorang penulis dimana dalam rentan waktu cukup lama hingga saat ini, Ia telah menulis ribuan essai dan puluhan buku telah diterbitkan.
“Pengalaman tersebut yang mendasari saya bahwa dalam bermedia dan mencari ilmu kita harus bagaikan mata elang yang tajam,” sebut Haedar sembari bercerita mengenai pengalamannya di bidang media dan kepenulisan.
Haedar juga memberikan pesan pada para tim media yang hadir bahwasannya dalam menjadi seorang tim media harus terbuka dan senantiasa terus belajar.
“Jadi tim media harus tetap mau membuka diri dan belajar. jangan merasa sudah mapan dan berada di zona nyaman. Kalau kita merasa terus berada di zona nyaman, maka kita akan selesai,” ungkap Haedar.
Harapannya dengan terus mencari ilmu, Haedar berharap keilmuan yang didapatkan akan menjadi pembentuk pribadi dan karakter yang bermakna bagi masyarakat.
“Itulah pentingnya untuk terus mencari ilmu dan berkembang. Dengan keilmuan yang didapat, kita harus menjadi pribadi dan karakter yang bermakna bagi Masyarakat,” ujar Haedar.