Menu

Mode Gelap
Haikal Hassan : Bangun Indonesia Baru yang Damai dan Berkeadaban How To Handle Every Movie Challenge With Ease Using These Tips 20 Questions You Should Always Ask About Playstation Before Buying It The Most Influential People in the Green House Industry and Their Celebrity Dopplegangers Technology Awards: 6 Reasons Why They Don’t Work & What You Can Do About It

News · 28 Nov 2024 12:46 WIB ·

Muhammadiyah Minta Kepala Daerah Terpilih Wajib Jalankan Mandat Konstitusi dengan Jujur, Amanah dan Terpercaya


 Muhammadiyah Minta Kepala Daerah Terpilih Wajib Jalankan Mandat Konstitusi dengan Jujur, Amanah dan Terpercaya Perbesar

Bantul, Dunia Islam – Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Prof. Haedar Nashir berpesan kepada Bupati dan Wakil Bupati Bantul yang terpilih untuk mementingkan kepentingan rakyat. Ia meminta agar kepala daerah terpilih wajib menjalankan mandat konstitusi dengan, jujur, amanah, dan terpercaya.

Kepada awak media Haedar mengatakan, semua itu demi terciptanya suasana dan ekosistem politik baru, di mana kepala daerah dan wakil kepala daerah yang terpilih itu betul-betul menjadi negarawan, berjiwa pahlawan yang mengutamakan kepentingan rakyat di atas segala-galanya.

“Semuanya harus mendeklarasikan selesai dengan dirinya, selesai dengan keluarga. Bahkan harus mengutamakan kepentingan rakyat di atas kepentingan diri, kroni, dan apapun yang selama ini terkait dengan dirinya,” ucapnya seusai mencoblos di TPS 05 Rukeman, Kasihan, Bantul pada Rabu (27/11/2024) siang.

Pria 66 tahun tersebut juga menilai bahwa penyebab penyimpangan kekuasaan oleh kepala daerah, bermula dari belum selesainya dengan diri sendiri. Hal ini menyebabkan timbulnya korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan.

“Setiap praktek korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan apalagi materi, itu bermula dari pejabat publik atau negara belum selesai dengan dirinya. Bahkan ada hutang-hutang yang harus dibayar oleh dukungan-dukungan politik yang semestinya tidak menyandera diri,” ujarnya.

Lebih lanjut, Haedar menegaskan jika suara rakyat lebih berharga dari semua itu. Ia berharap, dengan adanya Pilkada ini mampu melahirkan para pimpinan kepala daerah yang good dan clean glovernmet (pemerintahan yang baik dan bersih).

“Aset kekayaan negara di setiap daerah dan otoritas atas nama otonomi daerah itu sangat besar. Kalau para kepala daerah itu tidak menjalankan fungsi good dan clean government, maka bisa terjadi penyimpangan,” ucapnya.

Ia menyebut, penyimpangan yang tejadi akan berdampak pada kekayaan alam, sumber daya daerah, bahkan dana APBN yang besar. Namun, ia percaya masih ada kepala daerah yang baik dan mampu menjadi contoh masyarakat.

“Kami percaya masih ada banyak kepala-kepala daerah yang bisa menjadi role model, menjadi teladan dalam memimpin daerahnya dengan spirit para pendiri bangsa, sebagai peran negarawan di daerahnya,” kata Haedar

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Buya Amirsyah Apresiasi Pujian Presiden Prabowo kepada Muhammadiyah yang Telah Lahirkan Kader Terbaik untuk Bangsa

4 December 2024 - 22:08 WIB

PBNU Apresiasi dan Puji Kiprah Muhammadiyah Telah Ciptakan Kemakmuran Bangsa

4 December 2024 - 21:52 WIB

Hadir di Tanwir, Uskup Agung Kupang : Kehadiran Muhammadiyah Pengaruhi Perjalanan Bangsa

4 December 2024 - 21:44 WIB

Pidato Iftitah, Haedar Nashir Soroti Beberapa Isu

4 December 2024 - 20:19 WIB

Soal Toleransi dan Keberagaman, Presiden Prabowo Puji Muhammadiyah

4 December 2024 - 19:55 WIB

Prabowo Sebut Din Syamsuddin Sebagai Kawan Lama Waktu Muda

4 December 2024 - 18:40 WIB

Trending di News