Garut, Dunis – Klinik Darul Arqam resmi beroperasi di Kabupaten Garut sebagai wujud kontribusi Muhammadiyah dalam meningkatkan kualitas kesehatan dan pendidikan masyarakat. Klinik ini diharapkan menjadi solusi bagi kebutuhan layanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas, sekaligus mendukung pengembangan taraf hidup masyarakat Garut.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir menegaskan bahwa pendirian klinik ini merupakan bagian dari komitmen Muhammadiyah dalam membangun sistem yang berkelanjutan.
“Garut memiliki potensi besar untuk berkembang, khususnya dalam pendidikan dan kesehatan. Namun, kedua bidang ini masih menjadi tantangan bagi Indonesia. Kita sering tertinggal karena kurang berhasil dalam membangun sistem yang berkelanjutan,” ungkapnya saat memberikan sambutan dalam acara peresmian Klinik Darul Arqam di Kabupaten Garut, Sabtu (4/1).
Muhammadiyah, menurut Haedar, telah lama menjadi pelopor dalam membangun institusi yang berdampak nyata bagi masyarakat. Klinik Darul Arqam merupakan perwujudan nilai-nilai Surah Al-Ma’un yang diinterpretasikan oleh KH. Ahmad Dahlan dalam amal usaha Muhammadiyah di bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial.
Dalam kesempatan ini, Haedar menuturkan bahwa agama seharusnya menjadi motor kemajuan dan bukan penghambat bagi suatu organisasi. KH. Ahmad Dahlan, katanya, mengajarkan setiap individu termasuk organisasi Muhammadiyah untuk mereformasi pemahaman agamanya agar menjadi gerakan yang modern dan relevan.
Oleh karena itu, menurut Haedar Muhammadiyah harus diisi oleh orang-orang yang berpikiran maju, berdasarkan iman, taqwa dan akhlak yang mulia. Sehingga, dari Klinik Darul Arqam ini menjadi contoh nyata dari semangat itu.
Dalam arahannya, Haedar menekankan beberapa prinsip utama Muhammadiyah yakni berihsan, berkemajuan, dan berkesejahteraan. Klinik ini hadir untuk melayani masyarakat dengan nilai-nilai kemanusiaan yang menjadi katalisator kemajuan di bidang kesehatan, serta mendorong pola hidup sehat dan produktif di kalangan masyarakat.
“Kalau tiga tahun lagi sudah jadi rumah sakit, itu namanya berkemajuan. Tapi kalau tidak berkembang, itu tanda kemunduran,” tegasnya.