Menu

Mode Gelap
Haikal Hassan : Bangun Indonesia Baru yang Damai dan Berkeadaban How To Handle Every Movie Challenge With Ease Using These Tips 20 Questions You Should Always Ask About Playstation Before Buying It The Most Influential People in the Green House Industry and Their Celebrity Dopplegangers Technology Awards: 6 Reasons Why They Don’t Work & What You Can Do About It

News · 23 Dec 2024 16:48 WIB ·

Eco Bhineka Muhammadiyah Gagas Program Eco-Sociopreneur Academy, Lahirkan Sociopreneur Berbasis Lingkungan


 Eco Bhineka Muhammadiyah Gagas Program Eco-Sociopreneur Academy, Lahirkan Sociopreneur Berbasis Lingkungan Perbesar

Bandung, Dunis – Tren sociopreneur di Indonesia meningkat pesat, dengan kontribusi sebesar 1,91 persen terhadap PDB nasional, didominasi generasi milenial dan Z. Di tengah tantangan global seperti perubahan iklim dan kerusakan ekosistem, sociopreneur memiliki peran vital dalam mendorong tindakan nyata untuk pelestarian lingkungan.

Eco-Sociopreneur Academy (ESA) hadir sebagai platform pembelajaran untuk melahirkan pelaku ekonomi muda yang bertanggung jawab secara sosial dan ekologis.

Direktur Eco Bhinneka Muhammadiyah, Hening Parlan menyampaikan pemikirannya tentang pentingnya menjaga lingkungan. Dalam acara ESA yang digelar di Bandung pada (22/12) menyampaikan agama berperan penting pencegahan krisis iklim.

Menurut Hening, permasalahan kerusakan lingkungan semakin besar karena keserakahan manusia. Maka pencegahan kerusakan lingkungan harus dikembalikan ke hati, kepada nilai-nilai keyakinan.
“Agama atau keyakinan harus bicara dan mensyiarkan pentingnya pencegahan krisis iklim, pentingnya merawat hubungan antara manusia dengan alam.

Kalau hubungan manusia dengan alam ini rusak, maka hubungan manusia dengan Tuhan tidak akan baik,” ujarnya.

“Maka tugas seorang entrepreneurship bukan untuk kaya raya, melainkan menghilangkan ego kita untuk membantu alam dan sesama. Itu bagian dari Jihad Al Maun,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Islam Cinta Indonesia, Eddy Aqdhiwijaya, menyebutkan ESA merupakan kolaborasi berbagai organisasi untuk mendukung kewirausahaan ramah lingkungan. ESA diikuti oleh 100 pemuda berusia 15-35 tahun dengan minat dalam kewirausahaan, pembangunan sosial, dan lingkungan, yang menjalani seleksi ketat hingga program pendampingan.

Workshop utama ESA berlangsung pada 22 Desember 2024 di Aula Kampus Daekin & Lancaster University Indonesia dengan bimbingan para mentor berpengalaman.

Pendekatan pembelajaran ESA berbasis pengalaman, bertujuan membentuk pemikiran kritis untuk menghasilkan dampak positif sosial dan lingkungan.
Para mentor seperti Irfan Amali, Hening Parlan, dan Arto Biantoro menekankan pentingnya nilai kemanusiaan, ekologi, serta strategi bisnis dalam menciptakan dampak berkelanjutan.

Peserta mengapresiasi materi dari ESA yang mendukung pengembangan wawasan kewirausahaan serta relasi untuk kontribusi lebih besar kepada masyarakat.

Sebanyak 20 peserta terbaik ESA akan mengikuti sesi coaching dan mentoring bertema social entrepreneurship, perencanaan bisnis, dan branding hingga Januari 2025.

Setelah mengikuti workshop, 20 orang peserta yang terpilih akan mendapatkan pendampingan melalui sesi coaching dan mentoring.

Sesi coaching dimulai pada 11 Januari 2025 dengan tema Peace Partnership, Lingkungan Hidup, dan Social Entrepreneurship, dilanjutkan dengan sesi Business Plan, Merancang Produk dan Layanan pada 14 Januari 2025, dan diakhiri dengan sesi Branding & Marketing pada 18 Januari 2025

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Serukan Pelestarian Lingkungan, Menag Nasaruddin Umar Buka MTQ Internasional IV

29 January 2025 - 12:27 WIB

Anggota DPR RI Usulkan Relokasi Warga Israel ke Amerika Serikat Demi Akhiri Konflik Puluhan Tahun

22 January 2025 - 05:03 WIB

Perkuat Dakwah, MUI DKI Jakarta Teken Kerja Sama dengan Lembaga Pendidikan Persatuan Emirat Arab

22 January 2025 - 00:29 WIB

Ulurtangan dan DDC Resmikan Pembangunan Sekolah Islam Terpadu di Sukaresmi, Bogor

19 January 2025 - 13:39 WIB

ARI BP Rayakan Gencatan Senjata di Gaza

18 January 2025 - 00:06 WIB

Dubes Persatuan Emirat Arab di Indonesia Sambut Baik Kerja Sama dengan MUI DKI Jakarta

17 January 2025 - 09:20 WIB

Trending di News